Skip to main content

Ringkasan Khotbah

  • Keluaran 20:1-12 (Keluaran 20:12); Efesus 6:1-4
    Tidak menaati orang tua merupakan karakteristik dari orang yang memberontak pada Allah. Orang tua dituntut untuk mendidik anaknya dalam Tuhan, karena itu mereka sendiri harus hidup dalam Tuhan, belajar firman Tuhan, dan melakukan firman Tuhan. Dan hal ini berkaitan dengan tunduknya anak pada orang tua. Dengan kata lain, anak harus taat pada orang tua di dalam Tuhan.
  • Keluaran 20:1-7 (Keluaran 20:7); Matius 5:33
    Apa artinya sebuah nama? Nama berkaitan dengan keberadaan pribadi orang yang menyandangnya. Oleh sebab itu, Allah melarang orang menggunakan nama-Nya dengan sembarangan, yakni tidak sesuai dengan keberadaan pribadi Allah yang sebenarnya. Jadi, ketika kita menyebut nama Allah atau bersumpah, harus sesuai dengan karakter Allah karena nama mewakili keberadaan Allah itu sendiri.
  • Keluaran 20:1-17 (Keluaran 20:4-6); Roma 1:18-32; Yohanes 14:7
    Pencipta kita dengan ke-Maha-an-Nya tentu tidak dapat dibandingkan dan digantikan dengan ciptaan mana pun. Karena itulah Allah tidak boleh digambarkan dan disamakan dengan sesuatu yang lain dalam dunia ini, baik dalam wujud benda maupun manusia.
  • Keluaran 20:1-17 (Keluaran 20:3); Matius 6:24; Lukas 16:13
    Mengapa kita tidak boleh menyembah lebih dari satu Allah? Karena pada dasarnya memang tidak ada allah lain. Seharusnya tidak ada objek-objek penyembahan lain dalam hidup kita. Kita harus hidup bagi Dia, memfokuskan diri hanya kepada-Nya, yang adalah satu-satunya Allah yang patut disembah dan diutamakan dalam hidup kita.
  • Kel. 7-14 (Bagian III)
    Kita harus memiliki perspektif yang benar terhadap tanda-tanda. Tujuan dari semua karya Tuhan atau tanda-tanda yang diberikan adalah supaya orang-orang tahu bahwa Musa adalah hamba Tuhan, semua orang menujukan hatinya kepada firman Tuhan yang disampaikan Musa, dan mengenal dan percaya kepada Tuhan. Demikian juga, Firman Tuhan ditulis dengan satu tujuan agar kita tahu bahwa Yesus adalah Tuhan dan keselamatan satu-satunya hanya di dalam Yesus.