Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Rahmiati
Matius
Harta Terpendam dan Mutiara yang Berharga
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:56
Kode:
R 056
Nats Alkitab:
Matius 13:44-46 Ringkasan Kotbah:
Seseorang yang telah menerima karya penebusan Tuhan Yesus akan melihat bahwa keselamatan merupakan harta dan mutiara yang sangat berharga. Bahkan ada orang-orang yang rela meninggalkan segalanya hanya karena Tuhan. Yang kita dapatkan saat ini/semua yang kita terima tidak sebanding dengan apa yang sudah Tuhan berikan pada kita. Harta yang terpendam dan mutiara yang sangat berharga membuat kita, orang-orang yang sudah tahu tentang semua ini akan dengan rela meninggalkan segalanya hanya untuk Tuhan.
»
- 1598 reads
Perumpamaan tentang Biji Sesawi
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:52
Kode:
R 055
Nats Alkitab:
Matius 13:31-32 Ringkasan Kotbah:
Biji sesawi adalah biji yang kecil sekali, tapi saat ditanam biji kecil ini akan menjadi pohon yang besar. Di sini Tuhan Yesus menjelaskan tentang efek biji sesawi/kerajaan Allah. Peran dari biji sesawi adalah memberi potensi/kekuatan. Ketika Tuhan Yesus memberitakan Injil tentang benih yang baik, kelihatannya itu hal yang kecil, tapi saat ini benih itu, yakni kerajaan Allah sudah meluas bahkan sampai ke desa-desa. Ada banyak orang yang percaya kepada Yesus saat ini, dan tidak sedikit pula tantangan yang harus dihadapi oleh anak-anak Tuhan. Tapi, tetaplah beritakan kerajaan Allah karena itu adalah tanggung jawab kita semua.
»
- 1626 reads
Perumpamaan tentang Lalang di Antara Gandum
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:51
Kode:
R 055
Nats Alkitab:
Matius 13:24-30, 36-43 Ringkasan Kotbah:
Dari perumpamaan ini kita bisa mengetahui bahwa orang yang menabur benih yang baik adalah Tuhan Yesus dan yang menabur benih yang jahat adalah iblis. Antara gandum dan lalang memang saat ini sulit dibedakan, tapi pada saat masa tuaian tiba, akan terlihat mana yang gandum dan lalang. Tuhan Yesus adalah hakim yang tahu mana yang gandum dan lalang, dari buahnya akan jelas perbedaannya. Kelak pada hari penuaian, apakah kita akan ditemukan sebagai gandum atau lalang? Kita bisa menipu manusia, tapi kita tidak bisa menipu Tuhan.
»
- 1522 reads
Perumpamaan tentang Benih yang Tumbuh
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:50
Kode:
R 054
Nats Alkitab:
Markus 4:26-29 Ringkasan Kotbah:
Perumpamaan ini berbicara tentang Kerajaan Allah, lalu bagaimana benih itu ditabur dan bertumbuh. Fokusnya adalah bagaimana benih itu ditanam dan berbuah sampai dituai. Bagaimana benih itu menghasilkan sesuatu. Saat berita Injil diceritakan, ada orang-orang yang tidak ramah, yang menolak kehadiran Tuhan Yesus dan menolak pengajaran-Nya. Jadi tidak heran bila kita yang mengabarkan Injil pada saat ini pun akan ditolak. Namun, apa yang kita alami di dunia ini hanyalah sementara sebab kita adalah pendatang dalam dunia ini. Tuhan akan menjadi pengharapan kekal kita sehingga kita tidak perlu kecewa.
»
- 2487 reads
Perumpamaan tentang Penabur
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:50
Kode:
R 054
Nats Alkitab:
Matius 13:1-9 Ringkasan Kotbah:
Tuhan Yesus membedakan tentang orang yang mengerti dan orang yang tidak mengerti tentang perumpamaan. Dalam bagian ini, Tuhan Yesus memfokuskan pada benih yang ditabur, yaitu pengajaran tentang Tuhan Yesus sendiri. Ada beberapa kelompok orang yang tidak mau menerima benih yang ditabur. Perumpamaan ini menjelaskan tentang orang yang tidak mau melekat kepada Tuhan. Tuhan Yesus mengatakan bahwa kalau kita mau melekat pada-Nya, kita harus melihat apa yang penting dan yang tidak penting yang seharusnya dimengerti oleh manusia. Kepada siapakah kita seharusnya mempercayakan diri kalau bukan kepada Tuhan? Melalui proses kelahiran baru, orang-orang boleh mengerti tentang apa yang Tuhan katakan.
»
- 1539 reads
Perumpamaan Permainan Anak-Anak di Pasar
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:49
Kode:
R 053
Nats Alkitab:
Matius 11:16-19; Lukas 7:31-35 Ringkasan Kotbah:
Perumpamaan dalam ayat-ayat ini menggambarkan generasi yang meresponi kehadiran Yohanes dan Tuhan Yesus pada masa itu. Kehadiran Tuhan Yesus dan Yohanes waktu itu juga ditolak. Manusia berpikir bahwa cara Tuhan sangat tidak logis untuk menyelamatkan mereka dan mereka mau agar cara manusialah yang dipakai untuk karya keselamatan. Akhirnya mereka kehilangan kesempatan memperoleh keselamatan itu. Maukah kita mempercayakan keselamatan kita hanya pada Tuhan Yesus?
»
- 1993 reads
Perumpamaan Pendengar dan Pelaku Firman
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:48
Kode:
R 053
Nats Alkitab:
Matius 7:24-27; Lukas 6:47-49 Ringkasan Kotbah:
Mendirikan rumah di atas pasir bukanlah hal yang baik. Kita harus membangun rumah di atas dasar yang teguh. Kalau orang-orang Yahudi pada masa lalu hanya sekadar mendengar apa yang dikatakan Yesus lalu mereka hanya merespons dengan ketakjuban, maka hal seperti itu tidak cukup. Tuhan menghendaki agar setiap kita orang-orang percaya tidak hanya sekadar mendengar, tetapi juga menjadi pelaku Firman.
»
- 1722 reads
Orang Percaya Tidak Memiliki Alasan untuk Tidak Menjadi Garam dan Terang Dunia
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:44
Kode:
R 052
Nats Alkitab:
Matius 5:13-16 Ringkasan Kotbah:
Bagaimana seharusnya seorang manusia menjalani kehidupan di dalam dunia yang masih Tuhan izinkan? Tuhan tidak pernah mengharapkan kita sebagai orang percaya yang tidak menjadi garam dan terang dunia. Tidak ada situasi dan kondisi yang bisa menjadi alasan kita untuk tidak menjadi garam dan terang. Apa pun yang terjadi di sekitar kita, Tuhan tidak mau kita berhenti untuk menjadi garam dan terang bagi kemuliaan nama Tuhan.
»
- 1976 reads
Pendahuluan Kitab Imamat
Submitted by admin on Tue, 24/06/2008 - 11:46
Kode:
R 037
Nats Alkitab:
Matius 22:37-40 Ringkasan Kotbah:
Di dalam kitab Imamat ditulis berbagai macam peraturan dari Tuhan. Kitab ini ditulis karena Allah sudah mengikat perjanjian dengan seseorang dan orang itu sudah menjadi umat-Nya, oleh sebab itu peraturan ini diberikan. Tuhan tidak mau dengan adanya peraturan ini, manusia melakukan yang dituntut Tuhan secara formalitas. Bukan ketaatan secara formalitas yang lahiriah yang dituntut Tuhan, tapi Tuhan menghendaki ketaatan yang utuh/totalitas. Kalau kita menyadari bahwa kita menjadi anak Tuhan karena kasih, maka perilaku-perilaku kita seharusnya merefleksikan hubungan yang harmonis dengan Tuhan.
»
- 1751 reads
Pergumulan Tuhan Yesus di Taman Getsemani
Submitted by admin on Tue, 24/06/2008 - 11:34
Kode:
R 034
Nats Alkitab:
Matius 26:36-46 Ringkasan Kotbah:
Kegentaran dalam doa Tuhan Yesus bukan karena Dia takut mati, namun karena Ia harus menanggung murka dari Allah. Dengan penebusan Kristus yang begitu besar, kita harus meresponi penebusan yang Kristus lakukan dengan tepat, yakni mengisi setiap babak adegan kehidupan kita dengan berarti.
»
- 2436 reads