Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Rahmiati
Matius
Pengakuan Iman Rasuli(3)
Submitted by admin on Mon, 06/05/2013 - 10:53
Kode:
R 095
Nats Alkitab:
Matius 1:20-21 Ringkasan Kotbah:
Aku percaya kepada Tuhan Yesus – menyatakkan bahwa Tuhan Yesus yang kita percaya adalah pribadi yang hadir di dalam sejarah. Dia yang kudus/tidak pernah berdosa, Dia menanggung murka Allah buat kita. Tuhan Yesus dikategorikan/diadili oleh yang bukan umat Allah yaitu Pontius Pilatus. Ia betul juru selamat sejati yang telah menuntaskan karya keselamatan Allah. Duduk disebelah kanan Allah Bapa, Ia adalah imam dan perantara kita untuk dapat membuat kita berhubungan kembali dengan Bapa. Tuhan akan datang kembali sebagai raja dan hakim dan kita bersiaplah sedemikian rupa sehingga kita menjadi mempelai perempuan yang setia.
»
- 3373 reads
Pengakuan Iman Rasuli(1)
Submitted by admin on Mon, 06/05/2013 - 06:15
Kode:
R 095
Nats Alkitab:
Matius 16:15 Ringkasan Kotbah:
Pengakuan Iman Rasuli diawali dengan pernyataan Aku percaya karena kepercayaan kita kepada Tuhan harus bersifat pribadi tidak ikut-ikutan. Dan kepercayaan itu mencakup akan isi dari kepercayaan yang mengaju pada dasar kebenaran firman Tuhan yang kita pahami dan terapkan dalam kehidupan. sehingga kita menghayati siapa yang kita percayai dan apa yang kita katakan dari setiap kata yang keluar dari pengakuan iman kita.
»
- 3291 reads
Orang Kristen dan Persembahan II
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 07:31
Kode:
R 070
Nats Alkitab:
Matius 22:37-39; Roma 12:1 Ringkasan Kotbah:
Seberapa banyak yang Tuhan percayakan pada kita, harus disadari bahwa semuanya milik Tuhan sehingga kita tidak boleh menomor satukan harta kita lebih daripada Tuhan. Semua diserahkan kepada kita agar kita mengelolanya berdasarkan Firman Tuhan. Persembahan yang terbaik bukanlah yang jumlahnya banyak, tetapi yang terbaik dari apa yang kita miliki.
»
- 1547 reads
Bagaimana Seorang Kristen Seharusnya Belajar?
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 06:17
Kode:
R 066
Nats Alkitab:
Matius 16:13-23; 2Petrus 1:20-21 Ringkasan Kotbah:
Semua hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan manusia, tertulis dalam Firman Tuhan dari kitab Kejadian sampai Wahyu. Oleh sebab itu, kita tidak boleh sembarangan menafsirkan arti Firman Tuhan dalam hidup kita. Kita harus membaca dengan teliti dan mengerti apa yang sebenarnya kita baca dalam Firman Tuhan. Dengan demikian kita bisa menguji sesuatu itu benar atau tidak berdasarkan Firman-Nya.
»
- 1936 reads
Domba dan Dirham yang Hilang
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 06:14
Kode:
R 063
Nats Alkitab:
Matius 18:12-14; Lukas 15:8-10 Ringkasan Kotbah:
Firman Tuhan ini menjelaskan bahwa pemungut cukai dan orang-orang berdosa biasanya datang untuk mendengar Tuhan Yesus. Tapi berbeda dengan orang-orang Farisi dan ahli Taurat yang memunyai pemikiran bahwa hanya orang yang layak datang kepada Kristus yang boleh datang. Tuhan Yesus mengatakan bahwa hanya orang-orang yang bertobat dan menyadari keberdosaannya, kepadanya Tuhan akan datang. Dia menganggap orang-orang seperti itulah yang berharga di mata-Nya. Karena setiap orang tidak lebih baik dari orang lain, jadi kita tidak boleh menganggap hanya diri kita yang layak datang ke hadapan-Nya.
»
- 1767 reads
Penghakiman
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 06:01
Kode:
R 059
Nats Alkitab:
Matius 25:31-46 Ringkasan Kotbah:
Tuhan Yesus menggambarkan antara kambing dan domba secara karakteristik. Berdasarkan hal ini, Tuhan menjelaskan bagaimana orang-orang yang telah menerima anugerah. Bukan karena kebaikan, kita menerima anugerah. Iman yang menyelamatkan akan menghasilkan segala hal yang baik. Apakah kita domba yang baik di hadapan Tuhan, yang mendengar suara gembala? Atau kita adalah kambing yang berbulu domba? Biarlah kita bisa mengintrospeksi diri sendiri di hadapan-Nya.
»
- 1958 reads
Perumpamaan tentang Talenta
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 06:01
Kode:
R 058
Nats Alkitab:
Matius 25:14-30 Ringkasan Kotbah:
Dengan mentalitas yang baik/sikap yang baik akan membuat hati Tuhan, si pemberi talenta menjadi senang. Saat kita dipercayakan sesuatu yang berbeda, kita harus tahu bagaimana kita melakukan tanggung jawab tersebut. Tuhan tidak pernah menuntut kita untuk melakukan sesuatu yang lebih dari kapasitas kita. Tuhan hanya mau kita melakukan dengan penuh tanggung jawab, melakukan yang terbaik bagi Dia. Jangan menjadi hamba yang pasif, yang tidak melakukan apa pun untuk Tuhan. Tapi berikan yang terbaik hanya untuk kemuliaan nama Tuhan.
»
- 1740 reads
Perumpamaan tentang Kerajaan Surga
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 06:00
Kode:
R 058
Nats Alkitab:
Matius 25:1-13 Ringkasan Kotbah:
Lima gadis bodoh dan lima gadis bijaksana berbicara tentang hal kerajaan surga. Dalam perumpamaan ini, secara spesifik Tuhan Yesus menegaskan pada setiap orang percaya untuk selalu berjaga-jaga/selalu siap sedia. Kedatangan Tuhan yang kedua tidak pernah ada yang tahu, oleh sebab itu kita harus selalu siap sedia dalam kondisi apa pun. Kehidupan kita harus bisa dipertanggungjawabkan di hadapan Tuhan. Di dalam kesiapan kita tidak ada kemunafikan. Apakah kita siap mempertanggungjawabkan kehidupan kita?
»
- 1559 reads
Perumpamaan tentang Pengampunan
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:57
Kode:
R 057
Nats Alkitab:
Matius 18:21-35 Ringkasan Kotbah:
Berapa kali kita harus mengampuni? Apakah 7 kali? Bukan! Kita harus mengampuni sebanyak 70 kali 7 kali. Pada saat kita mau menunjukkan kemurahan kepada orang lain, kita perlu menunjukkannya dengan sepenuh hati. Jangan hitung-hitungan soal kasih karena Tuhan tidak pernah hitung-hitungan saat Dia memberikan kasih-Nya kepada kita. Tuhan memberikan pengampunan dan melupakan, kita pun juga harus melakukan hal yang sama seperti apa yang Yesus lakukan. Kerajaan Allah berbicara tentang kemurahan Allah tanpa mengesampingkan keadilan. Di mana ada keadilan, maka ada kemurahan Allah untuk mengampuni dosa kita.
»
- 1800 reads
Perumpamaan tentang Pukat
Submitted by admin on Wed, 25/06/2008 - 05:56
Kode:
R 057
Nats Alkitab:
Matius 13:47-50 Ringkasan Kotbah:
Hidup bersekutu dengan Allah tidak sebanding dengan apa pun yang ada di dunia ini. Pukat diumpamakan sebagai kerajaan Allah. Tuhan Yesus menjelaskan bahwa ada orang-orang Kristen yang sangat agamawi tapi tidak mempunyai ikatan/hubungan dengan Tuhan. Bukan apa yang dilihat mata, tapi Tuhan melihat hati. Menjadi orang Kristen bukan hanya sekadar melakukan apa yang baik di mata manusia, tetapi melakukan apa yang baik di mata Tuhan. Kita harus sadar siapakah kita di mata Tuhan. Jadilah hamba yang hidup berdasarkan kehendak-Nya supaya kita tidak dicampakkan Tuhan.
»
- 1632 reads